BLC TELKOM - Cara Menginstall Proxmox
Cara Menginstall Proxmox
Hai sobat blogger ? kali ini saya akan memposting cara menginstall Proxmox Virtual Environmet. Tau tak apa itu Proxmox,, Proxmox itu sejenis OS yang digunakan untuk virtualisasi Server dan dibangun dari basis distronya debian.
A. Pengertian
Proxmox VE (Virtual Environment) adalah sebuah distro Linux virtualisasi berbasis Debian ( 64 bit) yang mengusung OpenZV dan KVM, dengan KVM kita tidak hanya bisa menginstall linux saja akan tetapi Operating system windows pun bisa kita instal. Namun yang membuat istimewa dari proxmox adalah kemudahan dalam installasi dan administrasi berbasis Web.
Proxmox VE berjalan dalam modus teks. Meski berbasis teks, proses manajemen Proxmox Virtual Environment mudah dilakukan melalui akses web,bahkan bisa diremote oleh client melalui Web Browser.
B. Latar Belakang
Pada tahun 1950-an konsep yang mendasari Cloud Computing tidak dapat terlaksana karena suatu kesalahan. Sekitar tahun 1990-an sebuah perusahaan telekomunikasi memberikan layanan jaringan pribadi berupa virtual (VPN) dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau.
Inilah perusahaan-perusahaan besar yang dapat menyediakan layanan cloud computing pada awal-awal perkembangan “Cloud Computing” : GE GEISCO merupakan anak perusahaan IBM Service Biro Corporation (SBC, berdiri pada tahun 1957), Tymshare (berdiri pada 1966), National CSS (berdiri pada tahun 1967 dan dibeli oleh Dun & Bradstreet pada tahun 1979), Data Dial (dibeli oleh Tymshare pada tahun 1968), dan Bolt, Beranek dan Newman (BBN). Semakin berkembangnya zaman dan teknologi yang lebih modern, pada tahun 2006
Inilah perusahaan-perusahaan besar yang dapat menyediakan layanan cloud computing pada awal-awal perkembangan “Cloud Computing” : GE GEISCO merupakan anak perusahaan IBM Service Biro Corporation (SBC, berdiri pada tahun 1957), Tymshare (berdiri pada 1966), National CSS (berdiri pada tahun 1967 dan dibeli oleh Dun & Bradstreet pada tahun 1979), Data Dial (dibeli oleh Tymshare pada tahun 1968), dan Bolt, Beranek dan Newman (BBN). Semakin berkembangnya zaman dan teknologi yang lebih modern, pada tahun 2006
Kelebihan Proxmox :
1. Free, gratis untuk dipergunakan
2. Menggunakan teknologi Virtualisasi Server Bare-Metal OS sehingga hemat penggunaan
resources dan memiliki performance yang bagus
3. Mudah diinstall dan dikonfigurasi
4. Minimalis dan Powerful, hanya butuh sedikit memory untuk menjalankan host server
5. Mendukung teknologi virtualisasi server berbasis KVM dan OpenVZ
6. Mudah dibuat cluster dan High Availability Server
7. Mendukung Live Migration (dalam istilah vSphere : vMotion)
8. Mendukung banyak model storage : Local Directory, LVM, iSCSI maupun NFS
9. Mendukung auto backup sesuai schedule baik ke internal maupun eksternal storage
10. Mendukung berbagai format harddisk virtual
2. Menggunakan teknologi Virtualisasi Server Bare-Metal OS sehingga hemat penggunaan
resources dan memiliki performance yang bagus
3. Mudah diinstall dan dikonfigurasi
4. Minimalis dan Powerful, hanya butuh sedikit memory untuk menjalankan host server
5. Mendukung teknologi virtualisasi server berbasis KVM dan OpenVZ
6. Mudah dibuat cluster dan High Availability Server
7. Mendukung Live Migration (dalam istilah vSphere : vMotion)
8. Mendukung banyak model storage : Local Directory, LVM, iSCSI maupun NFS
9. Mendukung auto backup sesuai schedule baik ke internal maupun eksternal storage
10. Mendukung berbagai format harddisk virtual
Beberapa hal yang harus diperhatikan saat akan menginstall Proxmox :
- Proxmox tersedia hanya untuk hardware 64-bit, sehingga tidak bisa digunakan untuk mesin 32 bit.
- Pada Proses installasi proxmox akan menggunakan seluruh ruang storage yang ada, ini artinya Anda harus menyediakan 1 Server/Komputer dengan HDD khusus hanya untuk proxmox saja.Jika ingin sekedar mencoba Proxmox, gunakan harddisk kosong atau jalankan pada mesin Virtual juga.
- Installer CD Proxmox hanya bisa diinstall di Single HDD, jadi bagi Anda yang menginginkan kemanan data dengan 2 HDD ( RAID1 ), Anda bisa memanfaatkan RAID Software, dengan mengkonfigurasinya setelah proses instalasi pada HDD pertama selesai
- Jika ingin menggunakan KVM, Proxmox membutuhkan motherboard/CPU yang mendukung teknologi virtualisasi yaitu Intel VT/AMD-V
Spesifikasi minimal pada server induk yang harus terpenuhi agar virtual server dapat
berjalan adalah :
a) Processor Pentium 4, dan harus memiliki kemampuan 64 bit.
b) Jika akan menggunakan model full virtualization CPU harus memiliki model
motherboard intel VT (Virtualtation Technology) atau AMD-V.
c) Memory RAM minimal 1 GB.
d) Kapasitas hardisk minimal 20 GB.
e) NIC (Network Interface Card)
C. Persiapan Hardware dan Software
- Seperangkat Komputer yang akan dijadikan Server
- Aplikasi / ISO yang digunakan. Yaitu Proxmox.
- Media bootable untuk instalasi bisa CD/Flashdisk
- Menambahkan fungsi/manfaat suatu aplikasi yang berbasis open source
- Mempergunakan aplikasi sebagaimana mestinya (kegunaanya)
- Menambahkan fitur suatu CMS agar lebih menarik
- Belajar menjadi admin server yang handal
1. Siapkan PC yang akan dibuat Server dan juga Bootable ISO Proxmox nya
2. Nyalakan PC nya lalu masuk BIOS PC ( berhubung saya menggunakan AMI BIOS maka saya tekan tombol Del untuk masuk BIOS)
3. Pergi ke menu Boot lalu ubah dari Harddisk ke Flashdisk (karena saya menggunakan media bootable Flashdisk) . Dan tekan F10 utuk Save dan Exit
6. Setelah melalukan License Aggrement sekarang mulai dalam pemformatan Harddisk. Langsung saja buat semua. Karena dalam harddisk tersebut dibuat untuk sistem Proxmox yang memang menggunakan seluruh ruang harddisk.
8. Isikan password beserta Confirm Password dan Email nya
10. Saat login proxmox, gunakan user "root" dan passwordnya gunakan password yang telah anda konfigurasi tadi
Semoga Bermanfaat :D
Daftar Referensi :
https://sadimel.blogspot.co.id/2016/04/pengertian-proxmox-ve.html
0 Response to "BLC TELKOM - Cara Menginstall Proxmox"
Post a Comment